Pemko Pekanbaru Harapkan Perda Perpustakaan Segera Disahkan
Plt Asisten III Pemerintah Kota Pekanbaru,Baharuddin Ssos menjawab fraksi DPRD Kota Pekanbaru, melalui sidang Paripurna ke lima masa sidang ke dua DPRD Kota Pekanbaru, Senin (9/7/) siang.
PEKANBARU--(KIBLATRIAU.COM)- Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru berharap agar pihak legislatif di DPRD Kota Pekanbaru segera mengesahkan Ranperda Perpustakaan tersebut menjadi Perda. Hal ini dimaksudkan dengan tujuan supaya pihak penyelenggara Perpustakaan memiliki payung hukum dan pihak legislatif bisa mengawasi baik dari segi anggaran, SDM dan lainnya.
Harapan teraebut disampaikan Plt Asisten III Pemerintah Kota Pekanbaru,Baharuddin Ssos menjawab fraksi DPRD Kota Pekanbaru, melalui sidang Paripurna ke lima masa sidang ke dua DPRD Kota Pekanbaru, Senin (9/7/) siang.
Baharuddin mengharapkan dukungan Dewan secara konsisten dengan mendorong bantuan anggaran untuk mencapai masyarakat yang cerdas. ''Karena setiap orang berhak mendapatkan informasi dan memperoleh, menyimpan informasi. Sedangkan standar pelayanan perpustakaan kota Pekanbaru, dapat secara gratis mendapatkan informasi,'' sebut Baharuddin. Pada sidang itu dipimpin langsung oleh Wakil ketua Sigit Yuwuno yang didampingi oleh Asisten III Kota Pekanbaru, Baharuddin.
Dijelaskan Baharuddin, saat ini pustaka sangat penting keberadaannya dalam mencapai masyarakat cerdas yang Madani. Sesuai dengan UU Nomor 43 tahun 2007 tentang pustaka, maka pemerintah Kota Pekanbaru perlu melakukan pengembangan perpustakaan dengan melibatkan semua instansi untuk mendukung keberadaan pustaka.
''Perpustakaan umum Kota Pekanbaru miliki aplikasi digital dengan memberikan pelayanan pinjaman buku. Selain itu, revensi, pengembalian buku, layanan sirkulasi serta layanan penelusuran informasi,'' terang Baharuddin.
Wakil ketua DPRD Kota Pekanbaru, Sigit Yuwuno ST menambahkan, Kita sangat mendukung upaya Pemerintah Kota Pekanbaru untuk mengusulkan Ranperda menjadi Perda Perpustakaan.
''Kita juga berharap, jangan setelah Perda Perpustakaan dibentuk tetapi pelayan dan kelengkapan perpustakaan tidak sampai ditengah masyarakat sebagi pembaca. Jangan biarkan masyarakat khususnya anak-anak gila dengan permainan Internet diluar rumah. Maka Pemko Pekanbaru Perlu melakukan kajian berapa persentase minat baca masyarakat terutama bagi pelajar dan mahasiswa,'' tutup Sigit (Hen)